Inisiasi Kerja Sama Antara Rotary Club of Bandung Dengan Itenas

  • Post author:
Inisiasi Kerja Sama Antara Rotary Club of Bandung Dengan Itenas

Berdasarkan surat dari Rotary Club of Bandung nomor: 108/RC-BDG/VIII/2020 perihal Permohonan Audiensi guna mempererat jalinan kerja sama antara Rotary Club of bandung dengan Institut Teknologi Nasional (ITENAS) juga perkenalan dengan Board of Director Rotary Club of Bandung tahun 2020-2021 dan Para Pimpinan Itenas Periode 2020-2025 telah diadakan pertemuan pada hari Rabu, 12 Agustus 2020.

Pertemuan berlangsung mulai pukul 09:00 di ruang 15221 diikuti oleh 7 (tujuh) orang perwakilan Rotary Club of Bandung yaitu Drs . Mira S. Padmo sebagai President Rotary Club of Bandung, Rina Nur sebagai Secretay Rotary Club of Bandung, Lenny sebagai President tahun depan Rotary Club of Bandung, Ciska Djajadiningrat sebagai President Rotary Club of Bandung Kota Kembang, Ambar Taroepratjeka sebagai Past President Rotary Club of Bandung Kota Kembang, Julia Alwi Waluyo sebagai Secretary Rotary Club of Bandung Kota Kembang, dan Deni Rohmawati sebagai Secretary Excecutive serta dari Pihak Itenas (Rektor, Para WR, Ka. LPPM, dan Para Dekan). Pertemuan dibuka dengan sambutan dari Prof. Meilinda Nurbanasari, Ph.D. selaku Rektor Itenas sekaligus beliau memperkenalkan diri juga jajaran pimpinan yang ikut hadir. Selanjutnya hal yang sama dilakukan oleh Rotary Club of Bandung.

Rotary Club adalah sebuah club yang tersebar di seluruh dunia. Anggota Rotary Club dipanggil Rotarian dan adalah para pemimpin bisnis dan profesional yang memberikan jasa kemanusiaan, mendorong adanya standar etika yang tinggi dalam setiap kegiatan sukarela, dan membantu membangun kebersamaan dan kedamaian dunia. Rotary Club di Indonesia terbagi menjadi 2 (dua) distrik yaitu Distrik 3410 untuk Indonesia Bagian Barat dan Distrik 3420 untuk Indonesia Bagian Timur. Maka, Rotary Club of Bandung masuk ke dalam Distrik 3410. Rotary Club of Bandung secara general beranggotakan profesional baik lelaki maupun perempuan. Sedangkan Rotary Club of Bandung Kota Kembang anggotanya lebih mengerucut hanya untuk para perempuan.

Rotary club of Bandung memiliki 7 (tujuh) area fokus kegiatan yaitu : (1) Peace and conflict prevention/resolution; (2) Disease prevention and treatment; (3) Water and sanitation; (4) Maternal and child health; (5) Basic education and literacy; (6) Economic and community development; (7) Ecosystem. Setiap tahunnya Rotary Club memiliki tema kegiatan, tahun ini memiliki tema Stunting sehingga fokus mereka ke bagaimana menangani, mengedukasi yang masih awam bahkan membantu mereka yang terkena stunting. Rotary Club selalu rutin mengadakan pertemuan tiap minggunya dengan para member untuk membicarakan program kerja apa yang akan di realisasikan saat ini. Rotary Club of Bandung telah banyak berkontribusi di berbagai macam kegiatan sosial seperti memberikan bantuan buku cerita untuk rumah sakit instalasi rawat inap anak, pemberian bantuan pada korban bencana alam, berkotribusi dalam kegiatan kesehatan seperti donor darah, khitan massal, pemeriksaan cancer, juga mengadakan pembinaan terhadap desa- desa di daerah Bandung agar warga dapat meningkatkan kreativitasnya guna memperbaiki taraf hidup masyarakat lebih sejahtera dan mandiri. Rotary Club of Bandung memiliki Mobile Cancer Clinic yang juga aktif beroperasi mobilisaisi melakukan pemeriksaan sejak dini terhadap kanker utamanya kanker payudara. Tidak hanya bergerak di lingkup kesehatan Rotary Club telah menjalin kerja sama dengan berbagai macam dinas pemerintahan, rumah sakit, pendidikan, dan masih banyak lagi seperti halnya Rotary Club memiliki program Youth Exchange Program yaitu pertukaran pelajar bagi usia-usia remaja, pendidikan tinggi dengan Negara lain.

Rotary Club berharap dapat terus menjalin kerja sama dengan Itenas guna kemajuan bersama untuk menciptakan Indonesia yang lebih baik. Tidak hanya di bidang pendidikan, Rotary Club of Bandung berharap kerja sama ini dapat terjalin lebih jauh dan lebih luas lagi. Kedepannya, Rotary Club of Bandung dan Itenas akan menandatangani MoU terbaru.

Kegiatan berlangsung kurang lebih selama 90 menit, setelah sesi tanya jawab, kegiatan ditutup dengan pemberian cindera mata oleh Rotary Club of Bandung sebagai simbol, audiensi telah dilakukan dan berharap kerja sama dapat terus terjalin lalu kemudian diakhiri oleh sesi pemotretan. (Dwinta Yuniarti)